3 Hal Sederhana Mengurus Genset

Kita manusia modern yang hidup dikelilingi perangkat eletronik tidak terlepas dari kebutuhan listrik, bisa dibayangkan saja apabila dalam sehari saja tidak ada listrik, bisa “mati kutu” kita, sumber utama suplai listrik adalah dari PLN namun dalam situasi dan kondisi tertentu harus menyari alternatif sumber suplai energi listrik, bisa dengan memasang panel surya, teknologi mikro hidro ataupun dengan mesin genset.

Bagi beberapa orang, memiliki genset merupakan suatu keharusan. Jika Anda memiliki sebuah fasilitas pelayanan publik seperti hotel, rumah sakit, taman hiburan, atau restoran tentunya Anda harus memiliki genset, kepemilikan genset bisa dengan cara membeli ataupun dengan sewa genset dari perusahan penyedia jasa penyewaan genset yang profesional dan terpercaya.

Supaya genset Anda benar-benar bermanfaat dan mampu beroperasi pada saat darurat, ternyata ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dan dilakukan dengan disiplin. Apabila salah dalam menerapkan hal sederhana ini, bisa saja berakibat fatal jika genset Anda tiba-tiba bermasalah saat dipakai, atau malah tidak mau dioperasikan sama sekali!

Dari pengamatan terhadap beberapa perusahaan maupun perorangan yang memiliki genset sendiri. Kami dapat menyimpulan ternyata ada 3 hal sederhana yang dapat mengganggu kinerja pengoperasian genset yang dimilikinya bahkan bisa berakibat fatal pada beberapa kasus. 3 hal sedehana itu adalah:

1. Disiplin Operasional Harian.
   Yang termasuk dalam kegiatan operasional harian meliputi pemanasan mesin, pengisian air radiator, cek filter oli, filter udara, fanbelt, dan sebagainya. Sebenarnya tidak sulit melaksanakan semua rutinitas operasional in. Kalau hanya dilakukan sekali dua kali saja. Namun hal tersebut harus rutin dilakukan dengan disiplin, sepanjang umur genset. Tak heran, justru semakin jarang genset diperlukan, semakin lengah kita berdisiplin. Akibatnya, semakin sering genset bermasalah saat hendak dipakai pada saat darurat. 


2. Mengendalikan Tenaga kerja untuk mengoperasikan.
   Di era serba otomatis pun, kita masih membutuhkan tenaga operator untuk melakukan semua kegiatan rutin dan juga melaksanakan perawatan yang diperlukan. Dalam banyak kasus kita perlu mengadakan operator baru untuk menangani satu atau dua genset saja yang kita miliki. Jelas hal ini merupakan pemborosan biaya, belum lagi jika kita menimbang keribetan urusan tenaga kerja, seperti Surat Ijin Operator Genset, BPJS, gaji bulanan, THR, PPh, Pensiun, Uang Pesangon, dan sebagainya!
   
   Belum lagi jika genset terkena gangguan dan harus diservice gensetnya oleh mekanik. Jika Anda punya mekanik sendiri, Anda tahu sendiri berapa biaya bulanannya! Jika tidak, kini Anda harus pusing mencari mekanik yang jujur dan handal, yang tidak akan memeras Anda dengan meminta mengganti terlalu banyak spare part dengan harga yang ekstra mahal!


3. Mengurus perawatan genset dan service berkala.
   Sama seperti operasional harian, Anda juga perlu mencermati jadwal perawatan rutin dan servis berkala. Kapan harus mengganti oli dan filter-filter, kapan harus melaksanakan tune up, kapan harus melaksanakan top overhaul, dan turun mesin total. Gagal mencermati jadwal yang tepat tanpa memperhatikan kondisi dan pemakaian mesin dapat mengakibatkan kegagalan dini pada mesin!

Jika Anda atau perusahaan memang memiliki cukup waktu dan kemampuan terkait dengan mesin dan genset, Anda tidak perlu pusing akan 3 hal ini. Anda pasti sanggup mengatasinya dengan baik. Namun jika tidak, berbagai masalah ini bisa menyebabkan genset Anda tidak terpakai optimal dan rusak sebelum waktunya.

Share on Google Plus

About Alfred

Kami merupakan sewa genset, rental genset dan penyewaan genset terbaik di indonesia, yang memperhatikan secara detail kualitas generator set (genset) kami.